Rabu, 29 Mei 2019

tunggu postingan selanjutnya

mungkin itu saja yang berkasitan dengan mutasi pada mahluk hidup sebgai blogger  saya memintak maaf jika dalam postingan sya kurang berkenan mohon di maafkan tolong kritik dan sarannya saya mengucapkan banyak terimakasih sudah mengunjugi blog saya. di harap kan semoga bermanfaat untuk kedepannya ⧭⧬

penjelasan tentang mutasi alami dan buatan beserta contohnya

Mutasi Alami dan Mutasi Buatan 

  1. Mutasi alam atau mutasi spontan biasanya terjadi karena kesalahan pemasangan basa pada waktu proses replikasi, perbaikan, atau rekombinasi DNA sehingga mengarah pada terjadinya substitusi, insersi atau delesi pasangan basa. Selain itu mutasi secara alami dapat terjadi karena radiasi radioaktif alam, sinar kosmis dan sinar ultraviolet.
  2. Mutasi buatan, yaitu mutasi yang ditimbulkan akibat campur tangan manusia (telah direncancanakan). Dengan memperlakukan sel menggunakan zat-zat kimia, sinar-X, sinar gamma, sinar alfa, dan beberapa jenis radiasi hasil sampingan tenaga nuklir

Implikasi Mutasi Alami dan Buatan



1. Sindrom Down


Sindrom Down terjadi karena ketidaknormalan pada kromosom autosom, sindrom ini terjadi karena adanya tiga kromosom pada kromosom no.21 (trisomi).

Ciri-ciri sindrom ini 
- Kariotipe 47 XX atau 47XY. 
- IQ rendah (± 40) 
- Mata sipit, gigi keci-kecil dan jarang, liur selalu menetes, daya tahan terhadap penyakit menurun 
- Mongolism, bertelapak tebal seperti telapak kera. 

2. Sindrom Klinefelter,


Sindrom Klinefelter terjadi karena ketidaknormalan pada kromosom seks dan biasanya diderita oleh laki-laki.

Ciri-cirinya : 
- mempunyai kelebihan kromosom seks-X, sehingga kariotipenya 47 XXY. 
- Lelaki dengan testis kecil, gagal menghasilkan sperma. 
- Rambut dada tidak tumbuh. 
- Suara dan dada seperti wanita, memiliki tangan dan kaki yang panjang. 

3. Sindrom Turner


Sindrom Turner terjadi karena ketidaknormalan pada kromosom seks yaitu adanya pengurangan satu kromosom seks dan biasanya diderita oleh wanita.

Ciri-cirinya : 
- Hanya mempunyai satu kromosom seks, dengan kariotipenya 45X0. 
- Perempuan mandul, bentuk kaki X, dada dan ovarium tidak berkembang. 
- Tidak mengalami haid. 
- Ukuran tubuh kecil, IQ rendah. 

Selain merugikan beberapa mutasi dapat berguna bagi manusia, diantaranya : 

  • Mutasi pada mikroorganisme dapat meningkatkan hasil antibiotika, misalnya mutan Penicillium penghasil antibiotik penisilin.
  • Meningkatkan hasil panen produksi pangan dengan membuat hasil panen poliploid dengan mutasi induksi.
  • Mutasi melalui radiasi menggunakan radioisotop dapat digunakan untuk memeriksa proses biologi, misalnya transfer elektron pada fotosintesis.

. Pengertian Pasangan Basa pada mutasi beserta gambar

a. Penggantian Pasangan Basa

Penggantian pasangan basa merupakan penggantian satu nukleotida dengan nukleotida yang lainnya. Penggantian basa ini dapat memunculkan organisme mutan. Pada umumnya, mutasi membahayakan organisme yang mengalaminya.
(a) Urutan asam amino normal mengalami perubahan setelah terjadi (b) penggantian pasangan basa G oleh basa A. Apa yang terjadi pada asam amino yang terbentuk?

Pada Gambar 6.1, satu basa A (basa purin) menggantikan basa G (basa purin) pada kodon keempat dari mRNA. Penggantian basa ini dapat memberikan pengaruh kepada organisme ataupun tidak sama sekali. Hal ini, bergantung bagaimana penggantian basa tersebut ditranslasikan. Sebagai contoh, jika mutasi menyebabkan kodon pada mRNA berubah dari urutan basa GAA menjadi GAG. Penggantian urutan basa tersebut, tidak menimbul- kan perubahan pada protein karena urutan basa GAA dan GAG merupakan kode yang sama bagi asam amino glutamat.

Pada contoh lainnya, penggantian pasangan basa dapat menimbulkan perubahan pada protein sehingga protein tersebut tidak berfungsi. Hal ini terlihat pada Gambar 6.2. Penggantian basa A oleh basa U, dapat menye- babkan kode triplet untuk basa amino baru, yaitu valin. Contoh tersebut merupakan penyebab dari penyakit sickle-cell anemia.
Penggantian basa A oleh basa U menyebabkan protein tidak berfungsi

b. Insersi dan Delesi Pasangan Basa




Insersi dan delesi merupakan penambahan (insersi) atau pengurangan (delesi) satu atau lebih pasangan basa pada gen. Pada umumnya, mutasi dapat menyebabkan efek yang merugikan pada organisme. Insersi atau delesi pasangan basa dapat menyebabkan pembacaan kode triplet menjadi berbeda pada proses translasi mRNA. Mutasi ini disebut pula mutasi pergeserankerangka (frameshift mutation). Pada Gambar 6.3, delesi basa U pada urutan basa UUU menyebabkan pergeseran basa-basa yang lainnya sehingga kode untuk protein yang baru akan muncul (UUG). Adapun jika proses insersi atau delesi berlangsung dekat pada ujung gen, akan meng- hasilkan protein yangtidak berfungsi atau rusak.
Mutasi pergeseran kerangka menyebabkan pemunculan kode protein yang baru

materi tentang jenis mutasi


Jenis Mutasi

1. Mutasi GenMutasi gen adalah mutasi yang terjadi karena perubahan pada pasangan basa DNA suatu gen.

Macam-macam mutasi gen :
– Transisi : Penggantian basa nitrogen yang sejenis.
Contoh : penggantian purin (adenin dan guanin) oleh purin lainnya atau penggantian primidin (timin atau sitosin) oleh pirimidin yang lain.
– Transversi : Penggantian basa nitrogen yang tidak sejenis.
Contoh : Penggantian purin oleh pirimidin atau sebaliknya.
– Insersi : Penyisipan basa nitrogen ada rantai DNA.
– Delesi : Penguraian basa nitrogen pada rantai DNA.

2. Mutasi Kromosom
Mutasi kromosom adalah mutasi yang terjadi karena adanya perubahan struktur atau susunan dan jumlah kromosom.

a. Mutasi Karena Perubahan Jumlah Kromosom
1) Euploid
Euploid adalah perubahan jumlah kromosom yang meiliputi seluruh set kromosom.
Contoh : monoploid (n), triploid (3n), tetraploid (4n). dan poliploid.
2) Aneuploid
Aneuploid adalah penambahan atau pengurangan jumlah kromosom pada genom.
Contoh : monosami (2n-1), trisomi (2n+1), tetrasomi (2n+2), nulisomi (2n-2).
Aneuploid pada manusia :

Sindrom Turner (22AA + XO)
– kelamin wanita
– ovarium tidak tumbuh
– puting payudara berdekatan

Sindrom Klinefelter (22AA+XXY)
– kelainan kelamin sekunder
– ukuran testis sangat kecil
– pada laki-laki tumbuh payudara

Wanita super (XXX)
– penampilan normal
– subur
– keterbelakangan mental

Sindrom Edwards (45A + XX atau 45A + XY)
– trisomi pada kromosom ke-16 , 17, atau 18
– tengkorak lonjong
– dada pendek lebar
– letak telinga rendah

Sindrom Down (45A + XX atau 45A + XY)
– trisomi pada kromosom ke-13, 14, atau 15
– terjadi kecacatan organ dalam, muka, atau kepala
– jumlah jari berlebih
– kemunduran mental

Sindrom Jacobs (22A + XYY)
– laki-laki bertubuh jangkung
– perilaku kasar
– memiliki sifat-sifat psikopat
– cenderung bertindak kriminal

b. Mutasi Karena Perubaha Struktur Kromosom
– Delesi : hilanyanya sebagian segmen kromosom
– Duplikasi : penambahan segmen kromosom dengan segmen yang telah ada.
– Inversi : perubahan letak gen karena terpilihnya segmen kromosom. Apabila segmen kromosom yang terpilin mencakup dua lengan kromosom disebut inversi perisentrik, jika satu lengan disebut inversi parasentrik.
– Translokasi : perpindahan poyongan kromosom menuuju kromosom lain yang vukan homolognya.

vidio mutasi 2

vidio ke dua ini semoga bermanfaat bagi kita 

contoh soal mutasi pilihan ganda

SOAL MUTASI DAN PEMBAHASAN

1.Perhatikan Gambar ini
Gambar di atas menunjukkan adanya peristiwa mutasi kromosom yang disebut …
a. inverse
b.delesi
c.katenasi
d.duplikasi
e.translokasi


Pembahasan :
Mutasi kromosom atau aberasi kromosom, meliputi :
  1. perubahan struktur kromosom, dapat berup adelesi, duplikasi, invers, translokasi, dan katenasi.
  2. Perubahan jumlah kromosom, dapat berupa aneuploidi dan euploidi.
  • Pada soal termasuk pada perubahan struktur kromosom dimana kromosom kehilangan salah satu segmennya (sebelum mutasi kromosom memiliki segmen A,B,C,B, C, D,E setelah mutasi kromosom menjadi A,B,C, D,E), hilangnya segmen BC. Jadi, perubahan itu disebut delesi.
Jawaban : B . delesi

2. Biji jambu yang direndam dalam kolkisin mengalami perubahan jumlah kromosom berlipat ganda yang disebut …
a. poliploid
b. otopoliploid
c. tetraploid
d. aneupoliploid
e. monoploid

Pembahasan :
  • Kolkisin dapat mengaktifkan jaringan meristem untuk memutuskan benag-benang spindle dan membantu terjadinya pembalahan sel. Tanpa benang spindle, kromatid-kromatid tidak dapat dipisahkan. Oleh karena itu, jumlah kromosomnya meningkat (poliploid), misalnya 2x lipat kromosom normal.
Jawaban : A. poliploid

3. Suatu perubahan yang terjadi pada tubuh makhluk hidup dianggap sebagai mutasi apabila …
a. mengaktifkan perubahan gen
b. mengakibatkan perubahan susunan DNA
c. mengakibatkan perubahan kromosom
d. diwariskan kepada keturunannya
e. selalu dapat diperbaiki

Pembahasan :
Syarat mutasi adalah :
  1. adanya perubahan materi genetic (DNA)
  2. perubahan terebut dapat atau tidak dapat diperbaiki
  3. hasil perubahan tersebut diwariskan secara genetic pada keturunannya.
Jawaban : B. mengakibatkan perubahan susunan DNA

4. Contoh mutagen adalah …
a. asap rokok
b. DDT
c.sinar X
d. berkas UV
e. semua benar

Pembahasan :
  • Mutagen dapat berupa factor kimia dan factor fisika. Faktor kimia contohnya adalah asap rokok dan DDT. Sedangkan macam faktor fisika mutagenentik adalah sinar-sinar gelombang pendek, seperti radiasi sinar ultraviolet, radiasi sinar radioaktif, dan sinar roentgen.
Jawaban : E. semua benar

5. Suatu individu tampak mengalami perubahan besar dibandingkan sesama jenisnya. Dari penelitian diketahui bahwa kromosom individu tadi tetap sama seperti yang lain, tetapi isi kromosomnya mengalami perubahan. Individu tersebut mengalami …
a. regenerasi
b. mutasi gen
c. pindah silang
d. aberasi
e. rekombinasi

Pembahasan :
  • Aberasi kromosom adalah mutasi atau perubahan materi genetic yang disebabkan oleh perubahan pada jumlah dan struktur kromosom.
Jawaban : E. aberasi

6. Manusia yang memiliki kromosom monosomi dan bisa hidup akan mengalami kelainan yang disebut ….
a. sindrom Down
b. sindrom Cri du Chat
c. sindrom Klinefelter
d. Leukemia
e. sindrom Turner

Pembahasan :
  • Monosomi X disebut sindrom Turner, secara fenotip adalah perempuan namun organ kelamin mereka tidak menjadi matang pada saat remaja, dan ciri-ciri seks sekunder gagal berkembang. Individu ini streril dan memiliki tubuh pendek serta sebagian besar memiliki kecerdasan normal. Sindrom Turner merupakan satu-satunya monosomi yang dapat hidup pada manusia.
Jawaban : C. Sindrom Turner

7. Pernyataan yang tepat berhubungan dengan mutasi
  1. dapat terjadi pada gen/DNA dan kromosom
  2. tidak selalu diwariskan pada keturunannya
  3. dapat terjadi secara alamiah atau induksi
  4. makhluk hidup hasil mutasi memiliki sifat lebih baik dari induknya
Pembahasan :
  1. mutasi dapat berupa mutasi gen dan mutasi kromosom (pernyataan 1 benar)
  2. Mutasi berdasarkan tempat terjadinya terbagi menjadi 2, yaitu mutasi genetic (terjadi pada sek gamet dan bersifat heritable atau diwariskan) dan mutasi somatic ( terjadi pada sel-sel soma dan tidak dapat diwariskan kepada keturunannya). (pernyataan 2 benar)
  3. Mutasi dapat terjadi secara alamiah atau induksi . (pernyataan 3 benar)
  4. Makhluk hidup hasil mutasi tidak selalu memiliki sifat lebih baik dari induknya, terkadang mutasi mengakibatkan makhluk hidup yang mengalami sifat lebih buruk dari induknya. (pernyataan 4 salah )
Jawaban : A. 1,2,3


8. Sindrom Down disebabkan oleh …
a. tambahan kromosom X sehingga kromosom menjadi XXY
b. tambahan kromosom Y sehingga kromosom menjadi XYY
c. kelebihan kromosom pada kromosom nomor 21
d. delesi kromosom pada kromosom nomor 5
e. monosomi X

Pembahasan :
  • Sidrom Down adalah kelainan yang terjadi akibat kelebihan kromosom 21, sehingga setiap sel tubuh memiliki total 47 kromosom. Dari susut pandang kromoom, sel-sel tersebut dinamakan trisomi untuk kromosom 21. Meskipun kromosom 21 merupakan kromosom manusia yang paling kecil, trisominya mengubah susunan fenotip individu tersebut. Sidrom Down meliputi penampakan wajah yang khas, tubuh pendek, cacat jantung, kerentanan terhadap infeki saluran pernapasan, dan lemah mental.
Jawaban : C. kelebihan pada kromosom 21

9. Mutasi gen-gen gamet yang terdapat pada kromosom kelamin dan merupakan mutasi yang dikekalkan secara genetic dinamakan …
a. mutasi somatic
b. mutai autosomal
c. mutasi tertaut kelamin
d. mutasi titik
e. mutasi pergeseran kerangka
Pembahasan :
  • Mutasi gametik adalah mutasi yang terjadi pada sel gamet. Karena sel gamet mengadakan pembuahan, gamet mutan yang mengalami pembuahan dapat mewariskan mutasi tersebut kepada keturunannya. Gen-gen yang mengalami mutasi di dalam gamet dapat berupa mutasi autosomal (jika gen-gennya terdapat pada kromosom autosomal) dan mutasi tertaut kelamin (jika mutasi gen0gen gamet terdapat pada kromosom kelamin).
Jawaban : C. Mutasi Tertaut Kelamin

10. Kerugian penggunaan radiasi pada penemuan bibit unggul tanaman poliploid adalah …
a. menimbulkan letal pada sifat tanaman
b. tanaman menjadi resisten terhadap hama
c. punahnya plasma nuftah tertentu
d. tanaman menjadi steril
e. menghasilkan tanaman yang variatif
Pembahasan :
  • Mutasi pada dasarnya mengubah susunan gen atau kromosom. Perubahan ini dapat mengakibatkan perubahan produk gen dan akhirnya perubahan fenotip. Perubahan tersebut dapat menguntungkan dan dapat pula merugikan. Mutasi yang menguntungkan antara lain munculnya varietas baru yang lebih unggul, baik hewan maupun tumbuhan. Sebagai contoh, padi hasil radiasi lebih tahan terhadap hama, lebih cepat masa panennya,dsb. Di samping memberikan hal yang menguntungkan, mutasi juga dapat merugikan, seperti penggunaan radiasi pada tanaman dapat menyebabkan punahnya plasma nuftah tertentu.
Jawaban : C. punahnya plasma nuftah tertentu

Mutasi sebagai Penyebab Evolusi


Ditinjau dari jenisnya mutasi dibagi menjadi duayaitu mutasi spontan dan mutasi buatanMutasi spontan terjadi oleh radiasi alam yang berasal dari mineral radioaktif dan sinar kosmiksedangkan mutasi buatan adalah mutasi yang disengaja untuk mendapatkan hasil yang diinginkan. 
Kedua jenis mutasi ini merupakan penyebab terjadinya evolusiyaitu perubahan pada makhlk hidup yang terjadi sedikit demi sedikit dalam kurun waktu yang lama dari generasi ke generasiDalam hal ini telah terjadi seleksiyaitu siapa yang dapat bertahan dan menyesuaikan diri terhadap perubahanmaka dialah yang akan survive. 
Mengenai terjadinya evolusi, Al-Qur'an menyatakan dalam ayat 68 suratQashash yang artinya: 
Dan Tuhanmu menciptakan apa saja yang diinginkan dan memilihtak da pilihan bagi mereka; Maha Suci Allah dan Maha Tinggi dari apa yang mreka persekutukan" 
Nyata bahwa Allah-lah yang mengadakan seleksi, siapa diantara makhluk yang diciptakan-Nya itu yang akan sanggup terus hidup dan berkembang dalam kancah persaingan hidup di dunia. Jadi dua belas abad sebelum Charles Robert Darwin lahir Al Qur'an sebenarnya telah mengajarkan bahwa evolusi makhluk hidup terjadi dengan seleksi Ilahiyah, namun ummat Islam tidak mengerti karena mereka telah lama menelantarkan sains dan tidak mampu menetralisir seleksi alamiah yang diajarkan oleh Darwin dengn suatu teori tandingan yang dilengkapi dengan alasan meyakinkan. Allah jualah yang melakukan pilihan mutasi dari makhluk yang akan muncul serta menentukan kemampuannya bertahan dan berkembang. 
Di dalam inti sel terdapat kromosom-kromosom yang terbentuk dari rangkaian gen-gen yang mengandung instruksi sang penciptamakhluk apa yang akan terjadi sebagai hasil perkembangbiakan sel ituInstruksi-instruksi ini diantaranya berwujud dalam urutan rangkaian ADN, oleh karena itu maka telur ayam yang menetas akan menghasilkan ayam dan tidak akan memunculkan buaya maupun makhluk hidup yang lain. 
Darwin yang mengajarkan bahwa makhluk hidup berevolusi dari bentuk yang satu menjadi bentuk yang lain karena tekanan lingkungan tidaklah mengena (apalagi kalau jumlah kromosom kedua makhluk hidup tersebut tidak sama), karena adanya pengendalian proses pertumbuhan makhluk itu oleh gen-gen yang ada. Ia baru dapat berubah menjadi makhluk yang berbeda apabila susunan gennya diubah, atau jumlah gennya ditambah, yang dapat tampak sebagai pertambahan pada jumlah kromosomnya. Dalam perubahan semacam itu sudah pasi hak prorogatif (untuk menentukan gen atau AND mana yang akan berperan) adalah pada Allah semata. Maka sebagai muslim seharusnya mengatakan bahwa makhluk hidup menuju tingkat yang lebih tinggi hanya dapat terjadi karena seleksi Ilahiyah, bukan seleksi alamiah. 

contoh-contoh dari muitasi


contoh proses terjadinya mutasi pada hewan










contoh proses terjadinya mutasi pada manusia



vidio mutasi

assalamualaikumwr.wb ini vidio mengenai mutasi pada mahluk hidup semoga di vidio kali ini bermanfat bagi kita selamat menyaksikan terimakasih

jurnal efek pewarisan sifat mutasi

efek pewarisan mutasi

jurnal aplikasi teknologi mutasi

aplikasi teknologi mutasi

jurnal variasi mutasi GEN

variasi mutasi

jurnal analisis mutasi

analisi mutasi

jurnal mekanisme ganguan mutasi

jurnal mekanisme ganguan mutasi

ppt mutasi

ppt mutasi

kelebihan dan kekurangan dari mutasi

Manfaat dan Kerugian dari Mutasi

Dari semua uraian di depan dapat diketahui bahwa peristiwa mutasi
yang terjadi dalam kehidupan dapat diambil manfaatnya oleh manusia antara lain seperti berikut.

1. Dihasilkan buah-buahan tanpa biji, seperti semangka. Jika kita akan membudidayakan semangka maka perlu diperhatikan produksinya. Buah semangka akan memiliki nilai jual yang lebih baik jika berukuran besar dan tanpa biji. Untuk itu perlu dilakukan pemberian kolkisin. Kolkisin dapat dibeli di toko obat-obatan tanaman. Cara pemakaian kolkisin dapat dibaca pada label petunjuk pemakaian pada tanaman. Dengan penerapan mutasi ini dapat memberikan peluang usaha yang baik dalam meningkatkan hasil tanaman yang kita tanam, sehingga dapat meningkatkan pendapatan.

2. Dengan peristiwa mutasi dapat didapatkan tanaman hias yan memiliki nilai ekonomi tinggi, misalnya yang populer di masyarakat saat ini adalah tanaman hias Aglonema. Harga tanaman ini mencapai puluhan juta rupiah. Hal ini bisa dijadikan sebagai peluang bisnis yang menjanjikan. Varietas baru ini dapat dihasilkan dengan pemberian kolkisin pada tanaman.

3. Mutasi dapat meningkatkan hasil produksi pertanian, di antaranya gandum, tomat, kelapa poliploidi, kol poliploidi, dan sebagainya.

4. Hasil antibiotik, seperti mutan Penicillium akan lebih meningkat lagi.

5. Mutasi merupakan proses yang sangat berguna untuk evolusi dan variasi genetic.

Selain memiliki nilai manfaat, ternyata mutasi juga memiliki nilai negative dan menyebabkan kerugian pada manusia Beberapa kerugian yang disebabkan karena proses mutasi adalah sebagai berikut.
1. Terjadinya mutasi gen menyebabkan beberapa kelainan pada manusia antara lain sindrom turner, sindrom down, albino, anemia sel sabit, dan sebagainya.

2. Penemuan buah tanpa biji dapat mengakibatkan tanaman mengalami kesulitan untuk mendapatkan generasi penerusnya.

3. Pemberian insektisida yang tidak sesuai dosisnya dapat mengakibatkan mutasi pada hama sehingga akan menjadi resisten terhadap jenis insektisida yang sama. Hama yang resisten akan mengalami peledakan jumlah sehingga akan merusak tanaman budidaya.

4. Penggunaan sinar radioaktif pada proses mutasi dapat mengakibatkan tumbuhnya sel kanker dan cacat bawaan pada janin dalam rah

faktor penyebab mutasi

 Factor Penyebab Mutasi

Mutagen adalah factor-faktor yang menyebabkan laju mutasi. Mutagen dapat dibedakan berdasarkan faktor penyebabnya.
1. Bakteri


2. Virus, Virus dapat menyebabkan mutasi dan merugikan pada manusia, di antaranya virus rubella yang dapat menyebabkan kerusakan pada jantung, mata (katarak), dan telinga (tuli). Selain itu, virus hepatitis juga dapat menyebabkan aberasi pada darah dan sumsum tulang sehingga dapat menyebabkan terjadinya peristiwa mutasi.


3. Mutagen Kimia
Mutagen kimia disebabkan oleh bahan kimia, antara lain kolkisin,antibiotik, alkohol, asam nitrit, aminopurin, alkilase, dan lain-lain. Akibat dari mutagen kimia dapat dijumpai dalam kehidupan seharihari, antara lain:
  a. menyebabkan gangguan mental;
  b. terjadinya mikrosefalur (kepala kecil);
  c. terganggunya proses replikasi DNA;
  d. terjadinya kerusakan kromosom;
  e. timbulnya adiksi fisiologis (ketagihan).
Konsumsi minuman teh, kopi, maupun coklat juga dapat menyebabkan
adiksi fisiologis. Penggunaan MSG pada makanan juga menjadikan kerusakan pada kromosom manusia.

4. Mutagen Fisika
Mutagen fisika terdiri atas bahan-bahan berikut.
a. Radiasi Peng-ion

1) Zat radioaktif Zat radioaktif ini secara alami dapat berasal dari kerak bumi. Zat-zat tersebut adalah uranium, thorium, dan radium.
2) Sinar x Sinar X biasa digunakan di rumah sakit. Radiasi sinar X yang berasal dari peralatan diagnostik medis bertujuan untuk pengobatan, tetapi pada dosis yang berlebih sinar X dapat mengakibatkan kerugian. Kerugian yang terjadi misalnya kanker dan dampak yang dapat diwariskan.
3) Sinar kosmis Sinar kosmis berasal dari matahari dan dalam jangka waktu tertentu dapat bersifat merugikan.
4) Proton dan netron b


Radiasi bukan peng-ion berasal dari hal-hal berikut.
1) Sinar ultraviolet Sinar ultraviolet berasal dari matahari. Sinar ultraviolet dapat menyebab kan terjadinya kanker      kulit.
2) Suhu tinggi Mutasi akan terjadi semakin cepat bila suhu tinggi. Peningkatan suhu sebesar 10o C akan menambah kecepatan mutasi menjadi 2 – 3 kali lipat.